Siap Amankan Pemilu 2024 Polres Tabanan Laksanakan Sispamkota

Tabanan,tbinterpol.com |
Rabu ( 27/9/2023 ) pukul 08:50 wita bertempat di lapangan Hijau Rindam IX Udayana, Desa Banjar anyar, Kediri, Tabanan berlangsung giat simulasi Sispamkota yang dilaksanakan oleh Personil Polres Tabanan dalam rangka memastikan kesiapan personel gabungan dalam pengamanan Pemilu 2024.

Hadir dalam simulasi Sispamkota antara lain, Bupati Tabanan diwakilkan Kasat Pol PP Kabupaten Tabanan, Ketua DPRD kabupaten Tabanan diwakilkan, Danrindam IX Udayana, Dandim 1619 Tabanan, Kapolres Tabanan, Ketua pengadilan negeri, Kajari Tabanan diwakilkan, Kepala Lapas kelas IIB Tabanan, Ketua Bawaslu Kabupaten Tabanan, Ketua KPU kabupaten Tabanan diwakilkan, Kepala Kesbangpol Kabupaten Tabanan, Kepala Dinas perhubungan Kabupaten Tabanan, Kasat Pol PP Kabupaten Tabanan, Ketua Pawarta Kabupaten Tabanan, PJU polres Tabanan, Kapolsek Se-jajaran polres Tabanan, Personil peserta Sispamkota.

Dimana dalam kegiatan simulasi Sispamkota Personil yang dilibatkan sebanyak 330 personil dengan perincian, Unsur pimpinan/penanggung jawab sebanyak 17 personil, Dalmas awal sebanyak 28 personil, Dalmas lanjut terdiri dari, Peleton I sebanyak 38 personil, Peleton II sebanyak 38 personil dan Peleton III sebanyak 38 personil, Team Tindak 11 personil, Crew Rantis Awc 3 personil, Crew publik Addres 2 personil sedangkan Team Bulsit yaitu, Team Bulsit I sebanyak 14 personil, Team Bulsit II sebanyak 16 personil, Team Bulsit III sebanyak 19 personil dan Team Bulsit IV sebanyak
16 personil, Peran pendukung di KPU sebanyak 22 personil, Peran pendukung di TPS sebanyak 21 personil, Petugas patroli sebanyak 6 personil Petugas PAM Lalin sebanyak 10 personil, Seksi konsumsi sebanyak12 personil, Petugas penerima tamu sebanyak 4 personil

Adapun rangkaian simulasi Sispamkota yang dilaksanakan yaitu Pada pukul 09:00 wita diawali dengan kegiatan Apel upacara kegiatan Simulasi Sispamkota yang dipimpin langsung dipimpin Kapolres Tabanan AKBP Leo Dedy Defretes, SH.,S.I.K.,MH dimana kegiatan ini dilaksanakan sebagai persiapan menjelang pelaksanaan pemilu 2024,
Dan memberikan sambutan yang pada intinya menyampaikan Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa kehidupan demokrasi di Indonesia lebih memberikan ruang kebebasan bagi masyarakat untuk berserikat dan berkumpul untuk menyampaikan pendapat yang dilindungi oleh konstitusi serta diberikan hak politik yang luas untuk terlibat dalam roda pemerintahan berdasarkan UUD 1945 Pemilu merupakan wujud keikutsertaan seluruh rakyat Indonesia dalam menyelenggarakan pemerintahan negara di samping itu pemilu adalah Sarana demokrasi untuk menyampaikan aspirasi rakyat dalam rangka membentuk sistem negara yang berkedaulatan rakyat mengingat arti penting dan strategisnya pemilu bagi keberlangsungan pemerintahan dan pembangunan dalam mencapai tujuan maka pada konteks inilah sebagai penanggung jawab keamanan khususnya aparat keamanan TNI – Polri dan instansi terkait lainnya yang ada di Kabupaten Tabanan untuk menjaga dan mengamankan menyelenggarakan pemilu serentak tahun 2024 secara langsung umum bebas dan rahasia. Saat ini jumlah TPS di Kabupaten Tabanan sudah ditetapkan sebanyak 1.545 TPS dengan jumlah DPT sebanyak 372.372 orang yang terdiri dari 183.119 orang pemilih laki-laki dan 189.253 orang pemilih perempuan serta jumlah partai peserta Pemilu sebanyak 16 partai dari total 17 partai yang ada di Kabupaten Tabanan dan saat ini juga sudah ditetapkan daftar calon sementara ( DCS ) sebanyak 268 orang yang terdiri dari 77 orang pada Dapil I, 53 orang pada Dapil II, 5 7 orang pada Dapil III, 8 1 orang pada Dapil IV, inilah objek pengamanan kita Pada pergelaran Pemilu serentak 2024 tentunya ini bukanlah hal yang mudah harus ada sinergitas antara TNI – Polri dan unsur instansi terkait lainnya serta dari masyarakat untuk menciptakan pemilu yang aman dan damai.

Perlu kita cermati Pada pelaksanaan terdapat beberapa kerawanan yang memerlukan atensi kita bersama diantaranya konflik sosial di kecamatan Seltim berupa perebutan objek lahan/tanah Pura dalem adat Kelecung Desa Tegal mengkep Kecamatan seltim Kabupaten Tabanan seluas 27,8 Are, di kecamatan Kediri berupa adanya rencana pembangunan bale gong di sebelah selatan Pulau Alas Bantara pantai pangkung Tibah oleh desa adat Kedungu yang mendapat penolakan dari desa adat bedha, di kecamatan Baturiti berupa adanya jalan/fasilitas umum warga masyarakat Banjar Kembang Merta desa Candu Kuning Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan yang melalui/merupakan kawasan hutan lindung, di kecamatan Tabanan berupa adanya perkara perdata terkait hak milik atas 4 bidang tanah objek sengketa untuk mendapatkan sertifikat hak milik SHM di wilayah Bungan Kapal, Desa Tunjuk.

Kemudian perlu diantisipasi juga potensi kerawanan pada saat Pemilu 2024 diantaranya 1. terjadinya konflik pencalonan di internal PDIP Kec. Kediri I Nyoman Mulyadi SH tidak masuk dalam DCS Kemudian pada tanggal 16 Agustus 2023 masa pendukungnya melakukan aksi protes melalui penyampaian aspirasi ke kantor sekretariat DPD PDIP provinsi Bali Di Renon Denpasar.
2. Turunnya SK pemecatan dari DPP PDIP terhadap I Nyoman Swadiana S.sos dengan tidak hormat dari keanggotaan PDIP karena yang bersangkutan terbukti telah menjadi anggota Partai politik lain ( Gerindra ) dan mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Tabanan serta telah ditetapkan dalam DCS oleh pihak KPU Tabanan pada pemilu 2024 dari partai Gerindra dan dalam waktu dekat akan dilaksanakan Paw pengganti antar waktu.
3. Terjadinya pengaruh pengerusakan dan pembakaran baliho bacaleg Partai Nasdem atas nama I Wayan sukariana dan Ni Ketut Sariwati di wilayah kecamatan Kediri.

Beberapa potensi Kerawanan di atas sejak ini jika antisipasi agar tidak berkembang menjadi gangguan nyata yang dapat mengganggu jalannya Pemilu serentak tahun 2023 2024.

Marilah kita jadikan simulasi sispam kota ini sebagai persiapan semua pihak untuk mensuksesan Pemilu serentak tahun 2023-2024 semoga tugas dan pengabdian yang telah kita abadikan menjadi amal dan ibadah kita dihadapan Tuhan Yang Maha Esa.

Sebelum mengakhiri sambutan ini, saya mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi – tingginya kepada seluruh undangan dan hadirin sekalian atas kehadiran dan partisipasi dalam kegiatan simulasi sispamkota ini, sehingga dapat berjalan dengan lancar.

Pukul 09:20 wita dilaksanakan kegiatan simulasi Sispamkota dengan rangkaian sebagai berikut, Bahwa diawal terjadi pemilihan umum dan pencoblosan di TPS, namun situasi masih kondusif dan personil melaksanakan patroli saja.Dalam penghitungan surat suara di TPS dimana dinyatakan menang adalah Singa, Selanjutnya kotak suara dibawa ke KPU dan dilaksanakan sidang pleno dan para saat sidang pleno ternyata yang menang adalah orang lain (Rusa) Selanjutnya karena Singa dinyatakan kalah pada saat pleno di KPU kemudian pendukung Singa yang dinyatakan menang di TPS tidak terima dan protes dengan hasil sidang pleno KPU, Selanjutnya massa pendukung Singa mendatangi KPU dan terjadi keributan selanjutnya datang dalmas awal dan situasi semakin memanas dan tetap masih terjadi keributan, Selanjutnya Kabag Ops koordinasi dengan Kapolres Tabanan karena situasi semakin memanas (Kuning) dan selanjutnya Kabag Ops dan kasat Sabhara mengerahkan dalmas lanjutan,
Selanjutnya dikerahkan Dalmas lanjutan dan Kapolres tabanan memberikan himbauan namun tetap tidak dihiraukan oleh pendukung Singa dan selanjutnya digunakan Penyiraman air dengan Mobil,
Selanjutnya upaya polri dengan melakukan tembakan peringatan terhadap massa pengunjuk rasa dan kemudian dikerahkan Team Rainmas Polres Tabanan dan massa membubarkan diri.

Pada pukul 10. 00 wita semua peserta Simulasi Sispamkota melaksanakan senam Tobelo
dan Selama kegiatan berlangsung dalam keadaan aman dan lancar.

( Humas Polres Tabanan )