Denpasar.tbinterpok.com |
Banyak di antara umat muslim memperingatinya sebagai wujud rasa cinta dan kasih nya kepada Rasulullah SAW Hari Minggu 22 Oktober 2023 Masjid Agung Palapa peringati Maulid Nabi Mohammad SAW 1445 Hijriah Tahun 2023.

Setiap tanggal 12 Rabiul Awal Tahun Hijriyah di kenang sebagai hari kelahiran Nabiullah Muhammad SAW. Banyak di antara Umat Muslim memperingatinya sebagai wujud rasa cinta dan kasihnya kepada Rasulullah SAW. Berbagai bentuk kegiatan sesuai dengan tradisi dan budaya daerah setempat mewarnai peringatan ini.
Acara berlangsung Tanggal 22 Oktober pukul 16.00 WITA.Hadir dalam acara ini, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta,S.Sos.,Camat Kuta Selatan, Sekda Badung, Ketua DPRD Kab.Badung,Pengurus PWNU Kab.Badung,Ketua MUI Kab.Badung,Perbekel Ungasan dan pecatu, Pengurus MWC se Kab.Badung, Direktur PT. BWG, Takmir Masjid dan Mushola se kec. Kuta selatan, Majelis Taklim se Kab. Badung
Serta beberapa kepala perangkat Daerah Kabupaten Badung.
Dalam sambutan nya Pengurus Takmir Masjid Agung Palapa sekaligus ketua Panitia Maulid Nabi Muhammad SAW Hamdani
menyampaikan ucapan Terima kasih kepada panitia atas partisipasi nya sehingga acara ini bisa berlangsung dengan lancar, dan juga ucapan Terima kasih kepada donatur dan hadirin semua yang mau meluangkan waktu nya untuk hadir dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Ada catatan penting di dalam acara peringatan maulid Nabi ini dimana Camat kuta selatan dr. I Ketut Gede Arta, AP, SH, M.S.i., dalam sambutan nya menyampaikan banyak Terima kasih kepada jamaah masjid Agung Palapa yang banyak berperan di setiap kegiatan keagamaan yang tentunya banyak kontribusi untuk masyarakat sekitar nya.Beliau juga menyampaikan banyak Terima kasih kepada Sosial umat yang sudah banyak melakukan kegiatan sosial apalagi saat masyarakat dalam kondisi terpuruk dalam situasi covid 19 sosial umat merupakan Garda terdepan untuk membatu masyarakat khusus nya di Kuta selatan dalam hal kemanusiaan.
Dalam Tausyiah nya KH.Ahmad Muwafiq yang lebih di kenal Gus Muwafiq dari Sleman Yogyakarta,yang pernah menjadi Asisten Pribadi Gus Dur mengatakan jangan di bilang kalau islam itu pelajaran nya standar semua, ndak bisa karna apa, semangat nya beda. Nah orang sekarang ini ngebet pada ngaji pada prodak jadi di lihat sunah itu sebagai prodak tidak di lihat sunnah dari semangat Rasulullah.Ya kalau sunnah di lihat sebagai prodak ya ribut. Nabi Muhammad berjenggot ya karna Nabi Muhammad orang arab dan adat di sana memang jenggot panjang Ras nya semit, lha kalau ras nya Mongoloid di paksa berjenggot yang rambut nya cuma 12 kan susah.makan pakai 3 jari ya karna di Arab makan ya kurma lha sampeyan makan nya soto bagaimana caranya, “karna semuanya di lihat dari prodak bukan dari semangatnya, pungkas nya
Acara di lanjut kan dengan ramah tamah sekaligus makan bersama alhamdulillah acara berjalan lancar karna partisipasi jamaah dan pihak keamanan yang terkait juga tak kalah penting peran BANSER yang selalu sigap di setiap saat.